Tribratanews Polresta Kediri – Perilaku buang air besar sembarangan (BABS/Open defecation) termasuk salah satu contoh perilaku yang tidak sehat. BABS/Open defecation adalah suatu tindakan membuang kotoran atau tinja di ladang, hutan, semak – semak, sungai, pantai atau area terbuka lainnya dan dibiarkan menyebar mengkontaminasi lingkungan, tanah, udara dan air.
Untu meminimalisir pola hidup tidak tersebut dilakukan penyuluhan Pemicu ODF Pola Hidup Sehat di Lingkungan Warga Dusun Sukorejo, Dusun Gringging dan Dusun Sembak. Selain petugas dari Dinas Kesehatan, hadiri pula jajaran Muspika salah satunnya Kapolsek Grogol AKP Budi Narianto. Kegiatan dipusatkan di lapangan Sembak, Grogol.
Seperti diketahui Open Defecation Free (ODF) adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan, Pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan, sehingga untuk memutuskan rantai penularan ini harus dilakukan rekayasa pada akses ini.
Agar usaha tersebut berhasil, akses masyarakat pada jamban (sehat) harus mencapai 100% pada seluruh komunitas. Sedangkan Desa/Kelurahan ODF (Open Defecation Free) adalah Desa/kelurahan yang 100% masyarakatnya telah buang air besar di jamban sehat, yaitu mencapai perubahan perilaku kolektif terkait Pilar 1 dari 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.
“Dengan kegiaatan ini diharapkan masyarakat sadar tidak buang air besar sembarangan. Sebab selain tidak sehat juga menjadi pemicu penyebaran penyakit,” kata Kasie Humas Polsek Grogol Aiptu Sri Subiakti, Rabu (6/12). (res|aro)